Etika Publikasi

ETIKA PUBLIKASI

Jurnal Ekonomi Rabbani merupakan jurnal yang didedikasikan bagi pengembangan khazanah keilmuan di bidang ekonomi dan keuangan Islam. Tujuan utamanya adalah menjadi salah satu pusat informasi berbagai kajian empiris dalam bidang yang menjadi fokusnya.

Setiap naskah artikel yang masuk ke Redaksi  menjadi tanggung jawab penulis sepenuhnya. Proses pengeditan diperlukan tanpa mengubah maksud dan isi tulisan. Panduan ini diterjemahkan dan diadopsi oleh kebijakan etika publikasi Elsevier.


PEDOMAN ETIS BAGI EDITOR
Keputusan untuk Publikasi
Editor Jurnal Ekonomi Rabbani bertanggung jawab untuk memutuskan artikel yang akan dipublikasikan pada artikel yang diterima sejak artikel tersebut dikirim. Keputusan ini didasarkan pada validasi artikel dan kontribusi artikel bagi peneliti dan pembaca. Dalam melakukan hal tersebut, Editor berpedoman pada kebijakan dewan redaksi dan tunduk pada hukum perlu ditegakkan sebagai pencemaran nama baik, pelanggaran hak cipta dan plagiarisme. Editor dapat berdiskusi dengan editor atau reviewer lain dalam mengambil keputusan. Tim editor  akan membuat semua keputusan tentang artikel mana yang akan diterima atau ditolak untuk diterbitkan.

Kerahasiaan
Tim Editor tidak boleh mengungkapkan informasi apa pun tentang naskah yang telah diterima kepada siapa pun, selain penulis, peninjau, dan tim editorial.

Konflik kepentingan
Artikel yang dikirim ke Jurnal Ekonomi Rabbani dan belum dipublikasikan tidak boleh digunakan untuk redaktur riset pribadi tanpa izin tertulis dari penulis. Editor harus menolak untuk meninjau naskah jika editor memiliki konflik kepentingan, karena kolaboratif kompetitif mereka, hubungan, atau hubungan lain dengan penulis, perusahaan, atau lembaga yang terkait dengan naskah.

 

PEDOMAN ETIS UNTUK PENINJAU / REVIEWER
Kontribusi untuk Keputusan Editor
Blind peer review oleh peninjau/reviewer membantu redaksi dalam mengambil keputusan dan dapat membantu penulis dalam meningkatkan penulisan melalui komunikasi redaksi antar reviewer dengan penulis.

Kerahasiaan
Setiap naskah yang telah diterima untuk ditinjau harus diperlakukan sebagai dokumen rahasia. Naskah tidak boleh diperlihatkan atau didiskusikan dengan orang lain kecuali mereka telah diberi izin oleh editor.

Objektif
Review harus dilakukan secara objektif. Kritik yang bersifat pribadi pada penulis tidaklah tepat. Peninjau harus mengutarakan pandangannya dengan jelas disertai dengan argumen yang mendukung.

Referensi Kelengkapan dan Keaslian
Peninjau harus mengidentifikasi publikasi karya yang belum dikutip oleh penulis. Pernyataan observasi atau argumen yang diterbitkan sebelumnya harus disertai dengan kutipan yang relevan. Reviewer harus memberitahu editor tentang kesamaan substansial atau tumpang tindih antara naskah yang di-review dengan tulisan lain yang sudah diterbitkan, menurut knowledge reviewer.

Konflik kepentingan
Konten artikel yang tidak dipublikasikan tidak boleh digunakan dalam penelitian tanpa menyertakan izin tertulis dari penulis. Informasi atau ide yang diperoleh melalui peer review harus dijaga kerahasiaannya dan tidak digunakan untuk keuntungan pribadi. Reviewer harus menolak review naskah jika reviewer memiliki konflik kepentingan, karena hubungan kompetitif mereka, kolaboratif, atau hubungan lain dengan penulis, perusahaan, atau institusi yang terkait dengan pekerjaan.

 

PEDOMAN ETIS UNTUK PENULIS
Penulisan Standar
Penulis harus menyajikan makalah / artikel yang akurat dengan penelitian yang dilakukan serta menyajikan pembahasan yang obyektif tentang pentingnya penelitian tersebut. Data penelitian harus disajikan secara akurat dalam artikel. Sebuah artikel harus cukup rinci dengan referensi yang memadai agar orang lain dapat meniru karya tersebut. Penyajian makalah yang curang atau tidak akurat merupakan perilaku yang tidak etis dan tidak dapat diterima.

Akses ke Data Penelitian
Penulis dapat diminta untuk memberikan data mentah di atas kertas untuk ditinjau dan harus dapat memberikan akses publik ke data tersebut jika memungkinkan, dan harus dapat menyimpan data dalam jangka waktu yang wajar setelah dipublikasikan.

Orisinalitas dan Plagiarisme
Plagiarisme dalam segala bentuk merupakan perilaku tidak etis dalam publikasi karya ilmiah dan tidak dapat diterima. Penulis harus memastikan bahwa semua karya yang disajikan adalah karya asli, dan jika penulis telah menggunakan karya tersebut dan / atau kata-kata orang lain, penulis harus menyajikan kutipan yang sesuai. Bentuk penjiplakan bermacam-macam, seperti mengakui tulisan orang lain menjadi tulisan Anda sendiri, menyalin atau menulis ulang sebagian besar karya orang lain tanpa mengutip sumber, dan mengklaim hasil penelitian yang dilakukan orang lain. Self-Plagiarism atau oto plagiarism adalah salah satu bentuk plagiarisme. Oto plagiarisme adalah sitasi atau kalimat karyanya sendiri yang sudah diterbitkan tanpa mengutip sumber.

Ketentuan Pengiriman Pos
Penulis tidak dapat menerbitkan manuskrip yang sama ke lebih dari satu jurnal. Meminta naskah yang sama ke lebih dari satu jurnal merupakan perilaku publikasi yang tidak etis dalam karya tulis ilmiah dan tidak dapat diterima.

Sumber Referensi Penyertaan
Pengakuan yang benar atas karya orang lain harus selalu dilakukan. Penulis harus menyebutkan publikasi yang berpengaruh dalam persiapan karyanya. Informasi yang diperoleh secara pribadi, seperti percakapan, korespondensi, atau diskusi dengan pihak ketiga, tidak boleh digunakan atau dilaporkan tanpa izin tertulis dari sumber informasi.

Artikel Kepenulisan
Penulis adalah orang yang telah memberikan kontribusi sigifikan terhadap konsepsi, desain, pelaksanaan, atau interpretasi naskah. Semua pihak yang telah memberikan kontribusi signifikan terdaftar sebagai penulis bersama. Penulis korespondensi harus memastikan bahwa semua penulis bersama telah memasukkan dalam skrip, dan semua penulis bersama telah membaca dan menyetujui versi final dari karya tersebut dan telah menyetujui pengiriman manuskrip untuk diterbitkan.

Kesalahan dalam menulis Diposting
Apabila penulis menemukan kesalahan atau ketidaktepatan yang signifikan dalam karyanya diterbitkan, penulis bertanggung jawab untuk segera memberitahu editor jurnal, serta bekerja sama dengan editor untuk mencabut atau mengoreksi teks tersebut. Apabila penyunting memperoleh informasi dari pihak ketiga bahwa suatu karya yang mengandung kesalahaan publikasi yang signifikan, penulis bertanggung jawab untuk segera menarik atau melakukan koreksi kepada penyunting teks atau memberikan bukti terkait keakuratan tulisan aslinya.